Tutup
Kabar

Hendak Ikut Aksi di DPR, 21 Pelajar Purwakarta Diamankan Polisi

×

Hendak Ikut Aksi di DPR, 21 Pelajar Purwakarta Diamankan Polisi

Sebarkan artikel ini
Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya saat memeberikan imbauan kepada para pelajar yang hendak pergi demo ke Jakarta. (Foto: Dok Polres Purwakarta)

PWkab.com – Polres Purwakarta mengamankan puluhan pelajar yang hendak gabung dengan massa aksi di gedung DPR.

Totalnya sebanyak 21 pelajar diamankan di Jalan Raya Bungursari, Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, pada Kamis, 28 Agustus 2025.

Iklan
Iklan

Dari 21 pelajar yang diamankan diantara 20 orang berstatus pelajar SMK dan satu orang merupakan pelajar SMP di Kabupaten Purwakarta.

Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya, melalui Kasi Humas, AKP Enjang Sukandi mengatakan, Para pelajar tersebut, diamankan saat personel Polsek Bungursari, Polres Purwakarta saat melakukan penyekatan kendaraan menuju Jakarta.

“Dari hasil pemeriksaan, 21 pelajar tersebut diketahui mereka masih berstatus pelajar aktif,” ungkap Enjang, Pada Kamis, 28 Agustus 2025.

Menurutnya, pelajar sudah diamankan ke Mapolres Purwakarta untuk didata dan selanjutnya dikembalikan kepada orang tuanya. Enjang menyebut mengamankan pelajar itu bagian dari menjaga kondusifitas.

“Polres Purwakarta, Polda Jabar dalam rangka untuk mendukung situasi kamtibmas (keamanan ketertiban masyarakat) yang kondusif, dan bagaimana penggalangan aktor-aktor yang tidak berkepentingan untuk melakukan unjuk rasa itu utamanya adalah para pelajar yang menuju ke Jakarta. Jadi kita melakukan penggalangan kamtibmas, menyarankan mereka agar mereka tidak terlibat dalam politik praktis dengan adanya unjuk rasa,” sebutnya.

Enjang menyebut, karena untuk SMA dan pelajar ini kan tugasnya adalah belajar saat ini, tidak harus ikut politik praktis ini. “Sehingga kami mengimbau mereka yang sudah berangkat untuk kita kembalikan,” katanya.

Enjang meminta kepada pihak sekolah dan orang tua untuk mengimbau anak-anaknya untuk tidak ikut aksi unjuk rasa.

“Para pelajar kami imbau agar tidak mengikuti aksi unjuk rasa di Jakarta, serta para pelajar harus fokus pada kegiatan belajar di sekolah dan tidak terprovokasi ajakan pihak tertentu,” ungkapnya.

Hasil penyelidikan sementara, Enjang menyebutkan, seluruh pelajar yang diamankan ini diduga hendak mengikuti aksi demo yang terprovokasi oleh ajakan tersebar di media sosial (medsos).

“Ini merupakan wujud upaya dari Polres Purwakarta dalam mencegah adanya konflik unjuk rasa saat ini menyampaikan aspirasinya di Jakarta. Ini upaya Polres Purwakarta dalam melindungi pelajar agar tidak terjerumus dalam kegiatan yang membahayakan diri maupun mengganggu ketertiban masyarakat,” pungkasnya. ***