Pwkab.com – Wakil Bupati Purwakarta Abang Ijo Hapidin melakukan ‘maraton’ mendatangi sejumlah kantor pemerintahan di tingkat Desa hingga meninjau kondisi terkini TPA Cikolotok, Senin 21 April 2025.
Dalam giat maratonnya di awal pekan ini, Abang Ijo mengawali dengan mengecek kondisi terkini pasca terjadinya kebakaran Puskesmas Pondoksalam pada Minggu 20 April 2025, hal ini untuk memastikan layanan masyarakat agar tidak terganggu.
Selepas dari itu, perjalanan masih berlanjut di Kecamatan Pondoksalam, Abang Ijo secara mendadak langsung menghampiri kantor Desa Galudra.
Namun begitu, kehadiran Abang Ijo itu bukan tanpa alasan. Ia pada dasarnya ingin menemukan solusi dasar, terkait hal-hal yang menjadi permasalahan di setiap desa yang ia kunjungi, khususnya berkaitan dengan kebutuhan masyarakat.
“Meski tidak semudah mengembalikan telapak tangan, tapi langkah ini sebagai upaya untuk menemukan solusi, apalagi soal pengangguran yang harus dicarikan solusi, minimalnya memiliki pendapatan, meskipun belum besar,” ujar Abang Ijo.
Abang Ijo pun membuka rencananya terkait kondisi saat ini. Hal ini juga ia sampaikan di Desa berikutnya yang dikunjunginya, yakni Desa Tanjungsari dan Desa Sukajadi Kecamatan Pasawahan, terkait soal kebutuhan bekerja.
Menurut Abang Ijo, saat ini dimana banyak aduan yang ingin mencari kerja yang ia terima. Sadar dengan terbatasnya tempat pekerjaan saat ini, ia pun menginisiatifkan agar bisa memanfaatkan pertanian, perikanan dan peternakan.
“Kita coba untuk arahkan menekuni pertanian, perikanan dan peternakan, yang nanti kita akomodir, dimulai dari ilmunya kita ajarkan, bibitnya hingga memasarkannya. Minimalnya saat ini kita akan bentuk pemuda Desa yang harus khatam pengetahuannya soal pertanian, minimal lima orang tiap Desa,” ujarnya
Meninjau TPA Cikolotok
Selepas dari Kecamatan Pondoksalam dan mendatangi kantor-kantor Desa tersebut. Abang Ijo dan rombongan melanjutkan perjalanan ke TPA Cikolotok yang berlokasi di Kecamatan Pasawahan.
Hal dasar yang ia pikirkan saat ini yakni, terkait kondisi saat ini di tempat pembuangan sampah, dikhawatirkan membawa masalah untuk masyarakat, pasalnya lokasinya itu diatas dan sekarang ini hujan kerap turun deras.
“Kita antisipasi, apabila hujan ditakutkan, air hujan dari sini mengalir membawa sampah, menyerap kotaran ke warga, selain sampah juga ditakutkan menjadi penyakit juga, kita antisipasi lah hal-hal seperti itu agar tidak terjadi dikemudian hari,” ujarnya.
Solusi-solusi lain juga dipikirkan oleh Abang Ijo saat di TPA Cikolotok, ia pun menohok banyak sapi yang berkeliaran di areal pembuangan sampah tersebut mencari makan.
Adapun dengan dengan caranya turun langsung ke beberapa lokasi pada hari ini, harapannya bisa memastikan sebagaimana aduan yang didapatkannya, selain untuk memastikan kebenarannya juga diharapkan agar bisa menemukan titik solusi yang tepat. ***