Tutup
Kabar

Pengawasan Objek Wisata di Purwakarta

×

Pengawasan Objek Wisata di Purwakarta

Sebarkan artikel ini
Kepala Disporaparbud Kabupaten Purwakarta, Mohamad Ramdhan, Kabid Pariwisata, Dodi Samsul Bahri, Ketua FK Pokdarwis Kabupaten Purwakarta, Mokhamad Aripin dan Owner Kampung Kahuripan Cirangkong, Esti Rahmat saat visit di Kampung Kahuripan Cirangkong. /Istimewa

PWkab.com – Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta melakukan pengawasan intensif terhadap objek wisata selama libur Lebaran 2025.

Pengawasan yang melibatkan Forum Komunikasi Kelompok Sadar Wisata (FK Pokdarwis) Kabupaten Purwakarta ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengunjung yang diperkirakan akan meningkat secara signifikan.

Iklan
Iklan

Kepala Disporaparbud Kabupaten Purwakarta, Mohamad Ramdhan menjelaskan, pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah lokasi yang menjadi tujuan utama wisatawan.

“Beberapa titik yang setiap tahun menjadi rujukan wisatawan adalah Taman Batu, Anugrah Waterpark Bunder (AWB), Kampung Kahuripan Cirangkong (KKC), Ciako Park dan Parang Gombong Sukasari,” Ucap pria yang akrab disapa Abah Dadan itu, pada Kamis, 3 April 2025.

Ia mengklaim, Disporaparbud Kabupaten Purwakarta telah melakukan pembinaan dan inspeksi langsung bersama Pokdarwis dan para pengelola objek wisata. Mereka memberikan instruksi dan sosialisasi mengenai standar keamanan sesuai peraturan aturan dari provinsi maupun Kementerian Pariwisata.

“Kami menyampaikan poin-poin keamanan dan kenyamanan pengunjung yang harus disiapkan setiap pengelola. Termasuk memastikan bahwa wahana yang dibuka untuk pengunjung umum sudah memenuhi standar keamanan,” ujar Abah Dadan saat ditemui di Kampung Kahuripan Cirangkong.

Abah Dadan menambahkan, pihaknya juga menjalin koordinasi dengan instansi lain terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan (K3L).

“Pihak pengelola juga memiliki kewajiban untuk memastikan wahana yang dibuka untuk pengunjung umum itu juga sudah dalam standar keamanan,” tegasnya.

Selama kunjungan monitoring, Disporaparbud Kabupaten Purwakarta memberikan rekomendasi perbaikan terutama terkait manajemen kerumunan.

Aspek yang diperhatikan meliputi pengaturan alur pengunjung di loket, penambahan petugas, pengaturan parkir, satgas kedaruratan, tim kesehatan hingga kebersihan fasilitas umum.

“Secara umum, perhatian kami adalah manajemen kerumunan, pelayanan di loket, penambahan petugas, parkir, satgas kedaruratan, tim kesehatan, serta kebersihan toilet dan musala,” ungkapnya.

Abah Dadan mengaku, pengawasan tidak hanya dilakukan sebelum libur Lebaran, tetapi akan berlanjut selama masa liburan. Disporaparbud Kabupaten Purwakarta akan melakukan monitoring langsung ke lokasi-lokasi dengan jumlah pengunjung tinggi.

“Pada saat hari libur Lebaran, kami juga memiliki tim yang turun untuk melakukan monitoring ke lokasi-lokasi yang dianggap memiliki jumlah pengunjung tinggi berdasarkan data yang masuk. Kemarin juga Pak Bupati dan Pak Sekda juga meninjau destinasi wisata,” jelasnya.

Untuk mendukung sektor pariwisata, Kata dia, Disporaparbud Kabupaten Purwakarta mendorong objek wisata di Kabupaten Purwakarta untuk menyelenggarakan atraksi khusus selama masa liburan.

“Kami juga mendorong destinasi-destinasi itu untuk membuat atraksi khusus selama libur Lebaran, karena dengan pengunjung yang pasti lebih tinggi dari bulan sebelumnya, atraksi yang menarik akan menambah daya tarik,” ungkapnya.

Abah Dadan mengatakan, timnya telah melakukan visitasi ke objek wisata dalam dua minggu terakhir, termasuk kunjungan bersama perwakilan dari Pokdarwis Kabupaten Purwakarta.

“Kami juga sempat jalan bareng (visitasi) dengan Pokdarwis Kabupaten Purwakarta karena juga ada kegiatan visitasi di lapangan. Kenaikan kunjungan wisatawan pada libur Lebaran 2025 pastinya bisa tiga sampai empat kali lipat dari hari-hari libur biasa. Inilah pentingnya persiapan itu, sehingga nanti bisa membuat nayaman pengunjung wisata tersebut,” ujar Abah Dadan.

Sementara, Ketua FK Pokdarwis Kabupaten Purwakarta, Mokhamad Aripin mengatakan saat momen libur lebaran, tempat-tempat wisata akan dikunjungi banyak warga. Karena itu, pihaknya melakukan pemantauan untuk mengecek kesiapan pengelola dan fasilitas yang ada.

“Pengelola tempat wisata harus standar operasional yang berlaku untuk menjaga keselamatan para pengunjung,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, potensi destinasi wisata di Kabupaten Purwakarta yang banyak diminati masyarakat seperti wisata alam, wisata air dan wisata edukasi.

“Biasanya yang paling banyak dikunjungi warga, yaitu wisata Taman Batu, Anugrah Waterpark Bunder (AWB), Kampung Kahuripan Cirangkong (KKC), Ciako Park dan Parang Gombong Sukasari,” ungkap pria yang akrab disapa Kang Ipin itu.

Sebelumnya, kata Kang Ipin, FK Pokdarwis Kabupaten Purwakarta telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut libur Lebaran 2025 mulai dari prosedur pengecekan, operasional serta sarana dan prasarana di tempat wisata.

“Sebelumnya, Pokdarwis dan pengelola wisata telah melakukan persiapan seperti memastikan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan. Kami sudah berkoordinasi dengan para pengelola destinasi wisata di Kabupaten Purwakarta untuk berbenah untuk menghadirkan wisata aman dan nyama,” ucap Kang Ipin. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *